Senin, 04 Maret 2013

SURVEI DINAS PETERNAKAN TEMUKAN HEWAN PENGIDAP BRUCELLOSIS DI TIMIKA

TIMIKA – Survei yang dilakukan Dinas Peternakan bersama Balai Karantina Hewan Kabupaten Mimika menemukan sejumlah hewan mengidap brucellosis di Kampung Naena Muktipura, Satuan Pemukiman (SP) VI, Timika, Kabupaten Mimika.

Hal ini disampaikan John Wiclif Tegay, Kepala Dinas Peternakan, Perikanan dan Pertanian Kabupaten Mimika, pada pengiriman 74 ekor sapi untuk peternakan rakyat ke Distrik Agimuga bekerjasama dengan Lembaga Pengembangan Masyarakat Amungme Kamoro (LPMAK) di Kampung Pigapu siang tadi (3/3/2013). 

Menurut John Wiclif, meski belum ada kasus hewan terjangkit brucellosis namun adanya temuan survei 2012 lalu, sehingga pihaknya akan turun langsung melakukan pemeriksaan hewan di Kabupaten Mimika.

“Dalam survey nanti, jika ditemukan sapi yang mengidap brucellosis akan langsung dipotong paksa. Daging bisa dikonsumsi tapi organ bagian dalam harus dimusnahkan, dengan cara dibakar,” jelas John Wiclif.

Lebih lanjut menurut John Wiclif, proses pemeriksaan ini harusnya cepat dilakukan, karena proses penularan brucellosis berlangsung sangat cepat. Brucellosis yang ditularkan melalui bakteri brucella bisa menular kepada hewan ataupun manusia.

Penularan brucellosis kepada manusia umumnya dengan mengkonsumsi organ dalam hewan yang mengandung bakteri brucella, ataupun melalui kotoran hewan yang mengenai luka di kulit. Hingga kini penyakit yang tergolong zoonosis ini belum bisa diobati, bahkan untuk ibu hamil yang tertular brucellosis akan mengalami keguguran.

John berharap dana dari APBD Kabupaten Mimika 2013, bisa secepatnya dicairkan sehingga pihaknya dapat secepatnya melakukan pemeriksaan hewan untuk mencegah penularannya kepada manusia dan hewan lainnya. (ong)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar